Posted by : Unknown Sabtu, 12 November 2011

Apakah Anda pernah mendengar ada ular makan manusia? Biasanya manusia yang doyan makan daging ular. Ada beberapa alasan bagi seseorang yang suka memakan daging ular. Daging ular dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit, sebagian lagi ada yang percaya memakan daging ular dan empedu ular dapat meningkatkan vitalitas. Nah, bagaimana jika ular makan manusia? Apakah si ular juga mendapatkan khasiat yang sama dengan orang yang makan daging ular?
Fenomena ular makan manusia mungkin jarang terjadi, namun ternyata di beberapa daerah ada jenis ular makan manusia. Meskipun fenomena ular makan manusia ini masih menyimpan misteri, tak menutup kemungkinan memang ada jenis ular makan manusia. Pernahkan Anda mendengar cerita seputar ular makan manusia? Ada berbagai cerita yang berkembang di masyarakat mengenai ular makan manusia. Bahkan ada yang tidak percaya jika ada ular makan manusia.
Selama ini yang kita tau, ular merupakan sejenis hewan reptil dengan tubuhnya yang panjang. Ular pada umumnya memakan ikan, kodok, berudu, tikus, kelinci, dan bahkan telur ikan. Namun, jenis makanan yang dimakan juga tergantung dengan jenis ular yang memakannya. Untuk ular yang memiliki tubuh yang besar dan panjang, tidak hanya hewan kecil menjadi mangsanya, bahkan ada ular makan manusia. Bisa kita bayangkan betapa besar ular sehingga bisa menjadi ular makan manusia.
Ular makan manusia merupakan kebiasaan yang jarang kita temui di sekitar kita. Namun, di habitat ular terutama di hutan-hutan, tak jarang ditemukan ada ular makan manusia. Bahkan, jenis ular yang biasa kita temui di lingkungan sekitar tempat tinggal memiliki bobot tubuh yang jauh lebih kecil dari ular makan manusia di habitatnya. Sebenarnya fenomena ular makan manusia tidak begitu mengherankan, karena ada fenomena lain yang cukup menghebohkan sering kita dengar adalah ular berkepala manusia.
Apa yang ada dibenak kita jika membayangkan ada ular makan manusia? Berarti ular tersebut memiliki tubuh yang sangat besar, sehingga manusia bisa dilahapnya. Pernahkan Anda membayangkan jenis ular dengan memiliki bobot dan ukuran tubuh yang besar? Ular makan manusia memiliki bobot dan ukuran tubuh yang besar dan panjang. Ular makan manusia ini merupakan ular dari jenis Phyton dan Sanca, tak menutup kemungkinan juga jenis ular Anakonda juga merupakan jenis ular makan manusia.
Bukankah ular Anakonda itu hanya ada di film saja? Ular jenis Anakonda tidak hanya ada di film tetapi memang ada didunia nyata. Seperti jenis ular Anakonda Hijau yang hidup di sungai-sungai yang ada di Hutan Amazon, Amerika. Ular Anakonda Hijau ini memiliki berat lebih dari 227 kg dengan panjangnya hampir 10 meter, bahkan lebih. Jadi, bisa kita bayangkan dengan berat dan panjang serta diameternya 30 cm bahkan lebih, kemungkinan termasuk ular makan manusia.
Ular makan manusia pernah terjadi di Kalimantan, di mana ada jenis ular Sanca yang tertangkap kamera sedang memangsa manusia dewasa di hutan. Uniknya, jika ular makan manusia, mangsanya di telan bulat-bulat, sehingga tubuh mangsanya masih utuh. Jika diperhatikan, jika ada ular makan manusia lihat saja tubuhnya, bila di tengah tubuhnya ada tonjolan besar, kemungkinan ular tersebut telah menelan seorang manusia.
Cerita misteri ular makan manusia juga pernah terjadi di Deli Serdang, Sumatera Utara. Pada saat itu yang menjadi mangsa ular jenis Phyton ini adalah pelajar SMP PGRI. Ular makan manusia ini hidup di dalam terowongan air pembuangan limbah, yang lokasinya di Sungai Tembung. Peristiwa ini merupakan peristiwa yang jarang terjadi di bantaran Sungai Tembung. Selama ini masyarakat menggunakan Sungai tersebut untuk berbagai keperluan, dan tidak pernah ada korban ular makan manusia.
Ular makan manusia jenis Phyton tersebut memangsa korbannya dengan cara melilit pelajar tersebut yang sedang mandi di sungai dengan teman-temannya. Ular makan manusia tersebut setelah melilit korbannya, juga mebanting-banting korban di dalam sungai, sehingga akhirnya lemas dan kondisi badan yang telah remuk. Peristiwa ini masih dipenuhi misteri bagi warga sekitar lokasi ular makan manusia itu.
Dengan bantuan pawang ular, ternyata baru diketahui jika ada tiga ekor ular Phyton berukuran besar di bantaran Sungai Tembung. Penemuan tiga ular makan manusia ini menimbulkan berbagai pertanyaan bagi warga, dari mana ular makan manusia sebesar itu bisa hidup di Sungai Tembung. 

Melihat fenomena yang ada, kita harus mewaspadai keberadaan ular makan manusia. Jika melihat kasus pelajar SMP PGRI yang tewas akibat ular makan manusia di Sungai dekat pemukiman penduduk. Tak penutup kemungkinan jiak keberadaan ular makan manusia juga ada di sekitar tempat tinggal kita.
Ular makan manusia identik dengan ukuran tubuh yang besar dan panjang dari jenis ular Phyton dan Sanca. Jadi, berhati-hatilah jika Anda melihat jenis ular ganas ini. Terkadang keberadaannya tanpa kita duga sebelumnya.
Sebenarnya apa yang menyebabkan ular-ular besar tersebut memangsa manusia? Apakah sudah tidak ada lagi makanan yang tersedia di alam untuk ular-ular itu? Ular makan manusia dengan ukuran tubuh yang besar biasanya hidup di hutan belantara, jarang yang sampai habitat hidup manusia. Jika, ada yang sampai ke habitat manusia, bukan tidak mungkin itu juga dikarenakan kesalahan manusia sendiri.
Adanya perburuan liar yang sering kali kita dengar, tak menutup kemungkinan menggangu habitat ular-ular besar ini, sampai harus memangsa manusia. Jadi, tak mengherankan jika ular makan manusia itu memang ada.
Sebenarnya ular makan manusia jika hanya dalam kondisi terdesak, seperti tidak menemukan mangsa hewan kecil di sekitarnya, dan dalam kondisi yang sangat lapar, jika yang dilihatnya seorang manusia maka itulah yang akan dimangsanya. Namun, ada mitos yang berkembang dalam masyarakat, jika ular makan manusia, maka ular tersebut tidak akan bertahan hidup lama.
Mengapa demikian? Logikanya jika ular makan manusia berarti ular tersebut mendapatkan nutrisi? Berdasarkan mitosnya tidak demikian. Binatang apapun akan cepat mati jika memakan manusia, karena dibadan manusia banyak penyakit.



Terlepas dari berbagai cerita misteri dan mitos seputar ular makan manusia, kita harus menjaga keseimbangan alam, sehingga tidak lagi mendengar cerita ada ular makan manusia lagi. Tak menutup kemungkinan juga, misteri ular makan manusia ini disebabkan karena maraknya perburuan ular yang diambil kulit dan dagingnya untuk konsumsi manusia. Sehingga ular-ular tersebut terusik dan keluar dari sarangnya, seakan-akan memberi peringatan untuk kita bahwa mereka tak ingin diusik.
Anda penasaran ingin melihat seperti apa ular makan manusia itu? Sebesar apakah ukuran ular tersebut sehingga bisa memakan seorang manusia? Untuk mengobati rasa penasaran Anda, berikut beberapa situs yang menampilkan berbagai misteri ular makan manusia:
Gudangunik.blogspot.com. Di blog ini memuat foto dan gambar ular makan manusia tertangkap kamera. Ular ini tengah memangsa seorang manusia dewasa dengan melilitkan tubuhnya dan memangsanya dari kepala. Ngobrolaja.com. Di situs ini Anda bisa melihat foto dua ekor ular Phyton dengan ukuran tubuh yang sangat besar, telah menelan seorang manusia. Fenomena ini menggemparkan warga setempat, dan melihat langsung kondisi perut ular yang telah menelan manusia.Foto-unik.blogspot.com. Blog ini menampilkan berbagai foto ular makan manusia yang berhasil ditangkap. Ukuran tubuh yang besar, membuat beberapa ekor ular makan manusia dapat menelan korban dengan mudahnya.Regional.kompas.com. Situs ini memberitakan peristiwa ular makan manusia yang terjadi di dekat pemukiman penduduk di Sungai Tembung, Deli Serdang, Sumatera Utara. Ular makan manusia berjenis Phyton ini memangsa manusia dengan cara melilit dan membanting hingga korban remuk.
Sumber : anneahira.com

Leave a Reply

Blog Dofollow Silahkan Tinggalkan Komentar Sobat... Komentarnya Yang Manis Ya....!!!
Jangan Lupa Kunjungi Jasa Facebook Fanpage Murah
Buat Sobat Yang Mau Berbisnis Online Kunjungi Aja Langsung Bisnis Online Terbaru

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Cafe Amaliun Indah - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -